Ada banyak cara menggendong bayi, baik itu dengan kain gendongan ataupun tidak. Uniknya, setiap bayi memiliki posisi gendong favorit yang berbeda-beda.
Bahkan, sering kali bayi akan berhenti menangis hanya karena kita mengubah posisi saat menggendongnya. Tak berlebihan rasanya jika kita mengatakan bahwa menggendong bayi merupakan seni tersendiri.
Menggendong tidak hanya sekedar membuat bayi nyaman atau mendiamkannya ketika menangis. Bayi memang menyukai kontak fisik, hal tersebut membuat mereka merasa dicintai, aman, dan nyaman.
Cara Menggendong Bayi Berikan Dampak Besar
Walaupun terlihat sepele, cara menggendong bayi yang benar ternyata memiliki segudang manfaat besar. Tak hanya untuk si bayi, tetapi juga untuk sang bunda.
Salah satu manfaatnya adalah memberi kenyamanan. Bayi yang digendong biasanya akan lebih jarang menangis. Sedangkan manfaat bagi Bunda, cara menggendong bayi dengan benar memungkinkan mereka melakukan aktivitas lebih banyak.
Ada banyak variasi dalam menggendong bayi, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, setiap bayi bisa saja menyukai posisi menggendong yang berbeda-beda. Berikut adalah variasi cara menggendong bayi yang sering dilakukan oleh ibu:
Baca juga:
Cara Mendidik Anak Sesuai Usia dan Fase Perkembangan yang Tepat
Cara Menghadapi Anak Stress, Ternyata Anak Bisa Merasa Stress
Cara Menggendong Bayi dengan Posisi Meringkuk.
Bayi belum bisa menopang kepalanya sendiri sampai usia 3 bulan. Artinya, para bunda harus menyangga kepalanya saat akan menggendong. Letakkan kepala bayi pada lekukan tangan, perhatikan juga punggungnya agar tertopang dengan baik.
Gunakan lengan yang lain untuk menopang kaki dan pantat si kecil. Yang terpenting, pastikan bahwa si kecil dengan cara menggendong bayi model ini bisa merasa nyaman dan hangat di dalam pelukanmu.
Cara Menggendong Bayi Ala Kangguru.
Seiring bertambahnya usia, bayi memiliki rasa keingintahuan yang besar. Dia ingin melihat lebih banyak. Leher mereka pun sudah mulai kuat menyangga kepalanya.
Model gendongan kangguru dalam posisi kepala menghadap ke depan memungkinkan bayi untuk lebih aktif. Umumnya bayi yang aktif menyukai posisi menggendong yang satu ini.
Cara Menggendong Bayi dengan Gendong Menyamping.
Cara menggendong bayi dengan Posisi ini mirip seperti menggendong bayi ala kangguru, hanya saja posisinya menyamping. Sebenarnya posisi ini hanya variasinya saja. Namun demikian beberapa bayi merasa nyaman dengan posisi ini.
Cara Menggendong Bayi dengan posisi Kaki Mengangkang.
Inilah posisi menggendong yang tepat bagi bayi yang sudah dapat duduk sendiri tanpa bantuan. Umumnya orangtua senang melakukan posisi ini karena merasa lebih nyaman.
Longgarkan juga gendongannya agar bayi lebih leluasa bergerak. Si kecil sesekali akan memalingkan wajahnya ke arah balik punggung Anda.
baca juga: 5 Aktivitas Ini Membuat Mood Lebih Baik, Hanya Butuh Waktu Beberapa Menit Saja
Cara Menggendong Bayi dengan Gendong Punggung.
Variasi menggendong bayi yang terakhir ini dilakukan dengan cara memindahkan bayi ke belakang. Posisi ini memungkinkan ibu untuk lebih bebas melakukan pekerjaan lain karena bagian depan tubuh kita tidak terhalang.
Selain 5 variasi di atas, kamu juga bisa menemukan gaya menggendong sendiri. Yang perlu diperhatikan adalah keamanaan dan kenyamanan si kecil saat digendong.
Sebaiknya kamu juga melakukan komunikasi saat sedang menggendongnya. Hindari juga memasang ekspresi wajah yang datar saat menggendong bayi.
Bentuk komunikasi yang disarankan adalah mengajak berbicara, membacakan cerita, atau menyanyikan lagu. Jangan diam saja saat menggendong bayi, kecuali memang ia sedang tidur.
Seni menggendong bayi ini memang butuh kreativitas. Alat bantu yang paling bermanfaat untuk hal ini adalah gendongan bayi yang nyaman dan berkualitas.